Sabtu, 04 Mei 2013

AKSI DONOR DARAH SUKARELA SMP 2 KUTOWINANGUN



Mobil Unit Donor Darah UDD PMI Kebumen



Kepala Sekolah Ikut Berpartisipasi Donor Darah
SMP Negeri 2 Kutowinangun bekerja sama dengan Unit Donor Darah (UDD) PMI Kebumen, Rabu 20 Pebruari, menyelenggarakan kegiatan Donor Darah Sukarela. Donor dengan bus Mobile Unit UDD PMI Kebumen, pelaksanaannya di halaman depan sekolah. Aksi sosial tersebut selain diikuti oleh guru dan staf karyawan, diikuti juga masyarakat sekitar sekolah yang sudah terbiasa menjadi pelaku donor darah.
“Kegiatan donor di SMP 2 Kutowinangun  sudah diselenggarakan 11 tahun yang lalu, sejak tahun 2002 secara rutin tiap 3 bulan sekali. Beberapa waktu yang lalu sempat terhenti karena kesibukan sekolah dan kesulitan mobil unit donor darah masuk ke area sekolah.” Penjelasan H. Sugiyatno S.Pd, M.Pd selaku Kepala SMP 2 Kutowinangun.
“Guru dan karyawan SMP 2 Kutowinangun yang biasa donor sangat menunggu-nunggu kedatangan Mobile Unit dari UDD PMI Kebumen ke sekolah. Bahkan ada yang karena tidak sabar, secara suka rela langsung datang ke UDD PMI untuk donor. Untuk saat ini saya senang karena masih bisa donor meskipun sudah umur 53 tahun.” Kata Sri Sutanti Guru SMP 2 Kutowinangun.
Menurut guru SMP 2 Kutowinangun yang juga pelaku donor 51 kali, Sat Siswonirmolo;  “Sebenarnya  guru dan karyawan SMP 2 Kutowinangun yang berminat untuk ikut donor darah cukup banyak, hanya saja pas pada saat ada donor ternyata tidak memenuhi syarat untuk donor.  Ada yang sedang datang bulan, ada yang kadar Hb darahnya rendah, ataupun tekanan darah dan berat badannya yang tidak memenuhi syarat.”
“Tujuan saya donor adalah untuk ikut membantu masyarakat yang membutuhkan darah, juga untuk memeriksakan kondisi darah ,mudah-mudahan darah saya bisa bermanfaat bagi siapapun yang membutuhkan.” Kata guru Sutarjo, S.Pd.
“Karena saya menyadari setetes darah sangat berarti bagi yang membutuhkan, oleh karena itu saya berharap kegiatan ini dapat berlangsung rutin, dengan cara jemput bola seperti saat ini. Saya salut pada UDD PMI Kebumen yang telah memprogramkan model kegiatan semacam ini” Kata guru Drs. Bambang Widinoegroho.
Pada saat masyarakat dengan baik merespon kegiatan donor darah, mentasyarufkan darahnya ke UDD PMI, maka harapannya PMI melalui UDD sebagai satu-satunya lembaga kemanusiaan yang bertugas mengelola darah sumbangan masyarakat, dapat menjaga amanah ini dengan baik. Setidaknya dengan menjamin kualitas pengolahan darah dan menjamin kualitas darah yang dibutuhkan masyarakat.